Aquascaping gaya natural sumber foto : www.aquascapinglove.com |
Aquascaping adalah suatu seni yang kita pahami dari landscape
ekosistem di alam kemudian dipindahkan dalam bentuk sebuah miniatur ekosistem
buatan dalam wadah aquarium. Karena merupakan seni, maka dibutuhkan
keterampilan yang menonjolkan fokus keindahan dengan cara pengaturan tata letak
vegetasi tumbuhan air, dan juga unsur unsur
hardscape yang dapat kita jumpai inspirasinya datang dari alam, seperti antara
lain batu, karang, kayu (driftwood) dan lain-lain. Karena suatu seni yang subyektif maka berkembang aliran aliran
aquascaping, adakalanya aquascaping penuh dengan dominasi rerimbunan unsur tanaman air saja dengan memperhatikan
komposisi warna tanaman seperti sebuah taman, aliran ini disebut Dutch style
(gaya Belanda). Atau kita bisa jumpai aliran yang lebih natural sebagaimana
diambil inspirasinya dari alam sebenarnya, Jepang banyak memperkenalkan ide ini
(Japanese-inspired nature style).
Aquascaping Dutch Style www.aquaticplantcentral.com |
Meskipun tujuan utama dari aquascaping adalah menciptakan
keindahan landscape di bawah permukaan air dalam wadah aquarium, tetapi penting
diperhatikan aspek teknis dimana kita harus dapat menjaga kestabilan dan
keseimbangan suatu ekosistem tiruan yang tertutup, untuk itu penting
diperhatikan faktor filtrasi, keseimbangan karbondioksida untuk level yang aman
bagi fotosintesis tanaman juga bagi kehidupan fauna di dalamnya (ikan, udang,
keong dll), substrat untuk tanaman air dan pemupukan , sistem pencahayaan,
control algae dan sebagainya.
Kelihatannya sulit dan butuh perhatian yang ekstra dari
hobby aquascaping ini. Tidak juga dibalik itu semua aquascaping yang berhasil
menurut saya adalah aquascaping yang tetap bisa menampilkan keindahan namun
dengan sedikit sekali intervensi manusia atas ekosistem tertutup tersebut.
Untuk itu dasar aquascaping ini pertama-tama adalah bagaimana kita bisa belajar
dari alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar